Tuesday, December 8, 2009

Curahan Hati Part 1

Terabai, diabai dan mengabaikan. Lost dalam dunia kalut yang aku conteng sendiri kanvas putihnya.(heran macam mana kadang-kadang ayat seperti ini boleh keluar dari hati aku).

Cuba lari dari hiruk pikuk. Pergi sana, pergi sini. Tapi masih empty.

Empty head. Lost soul.

What is happening to me?

Mau bicara, Mau duduk sembang, cakap-cakap, curahan hati, mau dipeluk, ditepuk, dan dipujuk dengan kata-kata "everything will be alright. jangan bimbang". Sungguh cliche. Tapi yang cliche itu juga yang kadang-kadang menyejukkan. Bicara sama siapa yang aku butuhkan sangat ini? Dengan orang yang benar-benar memahami jiwa. Yang tidak persoalkan kenapa aku begini dan begitu, yang hanya mendengar dan menasihat. dan menepuk manja ke belakang aku. tidak perlu dia kekasih aku, mungkin jika dia adalah stranger juga aku terima. Harap-harap dia bukan stranger yang gila.

Sudah terbiasa menjadi seorang yang konon-kononnya gagah, yang tidak mau ambil peduli. Bila ditanya, aku jawab tak ada apa-apa, entah la, tak tau la. Sebab aku pun tiada jawapan. Aku sendiri tidak pandai bersuara. aku hanya luahkan keperitan, tapi asal usul keperitan aku, aku tak mampu suarakan.

Kalau boleh, mau duduk dalam kereta sepanjang masa, dengar lagu-lagu rock gila, sampai jemu, naik atas rumah, tekup bantal atas kepala, tidor. Mungkin kalau bisa menitis air mata bergelen-gelen juga dapat menenangkan dan meringankan kepala yang sarat, bukan dgn otak, tapi dengan persoalan.

Kalu boleh, mau tutup seme benda-benda di alam maya, tutup semua biar tak ada berita dari sesiapa. Biar aku sendiri jua hilang tanpa berita. Tutup handphone, tutup. Tapi masih menunggu. Tunggu apa, aku pun kurang pasti.

Kalau boleh, mau fokus terhadap berita gembira, ada berita gembira tapi aku sendiri dah lupa pasal berita gembira yang patut diraikan dengan gelak ketawa. Aku sepatutnya pergi raikan sendiri, tapi aku terbiasa berkawan-kawan. Sendiri hanya ketika pergi bayar hutang-hutang kredit kad yang menimbun dan semakin terkumpul.

Selamat malam kota raya. Selamat malam dunia.

4 comments:

  1. "..Lost dalam dunia kalut yang aku conteng sendiri kanvas putihnya.(heran macam mana kadang-kadang ayat seperti ini boleh keluar dari hati aku).."

    yang ini hip. ayat ditulis yang datang terus dari dalam tanpa melalui tapisan tatabahasa dan tapisan sentimen adalah ayat paling jujur (di dunia). persetankan yang lain.

    tulis.

    ReplyDelete
  2. aku baru lepas membaca entry kau.

    aku sangat suka, dan sekarang aku paham.

    maka, tulis.

    terima kasih {gambar sengih di sini}

    ReplyDelete
  3. luahan melalui penulisan
    bebanku terlerai
    walau hanya sebuah chontengan
    aku bahagia

    ReplyDelete
  4. benar. aku bahagia menjadi escapist.

    ReplyDelete